Text
Kapal karam abad ke-10 di Laut Jawa Utara Cirebon
Dapat dikatakan, banyaknya situs Arkeolodi Bawah Air (ABA) sebanding dengan ramainya jalur pelayaran di Nusantara. Diduga kawasan perairan yang banyak mengandung tinggalan kapal tenggelam terletak di sekitar Selat Malaka, perairan kepulauan Riau, Selat Gaspar, dan Laut Jawa. Kawasan ini banyak mengundang minat investor untuk mengeksplorasi dan mengeksploitasi situs-situs tersebut untuk diambil "harta karunnya".
Mengapa BCB ada di dasar laut? Atau mengapa benda yang dikenal sebagai harta karun dari dasar laut itu disebut BCB? Itu adalah pertanyaan awam dari anggota masyarakat. Buku ini sedikit banyak telah berhasil menjawab pertanyaan tersebut untuk dihadapkan ke khalayak pembaca.
BPP00000474 | 930.102 BAM k | Badan Penelitian Pengembangan Kemdagri | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain