Text
Aspek sikap mental dalam manajemen sumber daya manusia
Akhir-akhir ini kita sering mendengar dan membaca istilah-istilah sikap mental, rasa kepedulian, dan kwalitas sumber daya manusia. Kita barangkali sependapat bahwa kunci dari orang-orang yang akan berhasil menikmati pekerjaan dalam kehidupan itu terletak didalam arti ketiga istilah tersebut. Mungkin juga kita sependapat bahwa kemampuan berpikir manusia itu tinggi sekali sepanjang mereka mau menggali sumber dayanya,tetapi amat disayangkan sebagian besar orang tidak berkemauan menggali sumber daya yang dimilikinya. Pada hal, kalau dia mencoba memulai dan membiasakan diri menggali sumber daya yang ada pada dirinya lama-kelaman dia akan menjadi terbiasa dan akan merasakan manfaat dan nikmatnya. Pada akhirnya kebiasaan menggali dan mengembangkan sumber daya itu akan berubah menjadi kebiasaan yang di senangi di samping akan dapat membuat dia menjadi orang yang berhasil. Sebagaimana telah dijalaskan di atas, sikap mental yang terkendali terpuji akan dapat menumbuhkan kualitas sumber daya manusia yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas manajemen.Masalah yang terberat yang sering dialami dalam menerapkan sikap mental yang telah berada dalam kondisi baik itu dalam dan mudah memudar kembali. Tujuan akhir manusia dalam kehidupanya di dunia adalah mencari kebahagiaan melalui kepuasan,kenikmatan kebanggaan dalam berbagai bentuk untuk melayani hawa nafsu. Pada prinsipnya,manusia yang berhasil dalam kehidupanya mempunyai cita-cita yang bertingkat-tingkat dan sekaligus akan diiringi dengan daya dan rasa kepuasan yang bertingkat tingkat pula. Pembinaan dan perbaikan sikap mental diwujudkan dalam rangka menggali potensi dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang masih tersimpan agar dapat menjadi sumber daya yang produktif Motivasi alat pendorong yang menyebabkan seseorang merasa terpanggil dengan segala senang hati untuk melakukan suatu kegiatan, motivasi dalam arti positif, untuk dapat memberikan sesuatu yang tebaik dalam pekerjaan.Motivasi sangat penting artinya dalam mencapai suatu tujuan organisasi atau sasaran kerja. Karena itu motivasi bagi seseorang merupakan modal utama untuk berprestasi sebab akan memberikan dorongan bagi seseorang untuk melakukan sesuatu.Motivasi kerja bagi seseorang keinginan dan sifat setiap orang yang sangat bervariasi serta berubah-ubah sehingga sangat sulit di tentukan. Semua itu di pengaruhi oleh situasi dan kondisi.Oleh kerena itu, pada saat pennerimaan pegawai pihak pemimpin harus memperhatikan betul-betul kemampuan pegawai yang akan diterima dan disesuikan dengan lowongan kerja yang tersedia.
BPP00002042 | 331.11 JUS a | Badan Penelitian Pengembangan Kemdagri | Tersedia |
BPP00002541 | 331.11 JUS a | Badan Penelitian Pengembangan Kemdagri | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain