Text
Pembangunan kota: tinjauan regional dan lokal
Buku ini ditulis berdasarkan pengalaman penulis bekerja selama 20 tahun dalam pemerintahan kota baik sebagai perencana maupun pelaksana pembangunan ,terutama di kota medan. Buku ini terutama diperuntukan untuk aparat pelaksana pembangunan kota yang pada umumnya belum memahami keseluruhan aspek pembangunan kota, karena menyangkut berbagai disiplin ilmu,dan buku-buku tentang pembangunan kota belum banyak dijumpai di pasar.
Buku ini juga diharapkan bermamfaat untuk para konsultan perencana pembangunan kota agar mereka dapat dilengkapi dengan pengetahuan yang ada di lapngan ,karena menurut pengalaman praktis yang dialami oleh pelaksana di lapangan akan sangat berguna bagi konsultan dalam merumuskan/menyelesaikan tugasnya membantu pemerintah kota.
Disamping itu buku ini akan dipakai oleh mahsiswa fakultas teknik jurusan planologi,sipil dan teknik lingkungan,dalam rangka memberi visi untuk dapat menyelesaikan tugas akhirnya dan persiapan untuk terjun ke masyarakat.
Pada Bab I diuraikan beberapa pengertian tentang kota dari berbagai segi,misalnya administratif,lingkungan kehidupan serta batasan-batasan yang pernah dibuat tentang kota ,baik dari luar negeri maupun dalam negeri.
Pada Bab II menguraikan bagaimana kedudukan kota dalam tata ruang wilayah sebagai salah satu unsur yang penting membentuk struktur wilayah. Juga diuraikan tentang teori terbentuknya kota dari Walter Christaller maupun teori kota di indonesia. Demikian juga dengan hirarki perkotaan dalam satu wilayah merupakan bagian penting dari bab ini.
Selanjutnya karena beberapa kota makin lama bertambah besar sehingga mempengaruhi tingkat urbanisasi dengan segala dampaknya,makanya maka Bab III akan menguraikan tentang hal tersebut beserta beberapa aspek yang terkait dengan urbanisasi. Proses urbanisasi di negara maju dan negara berkembang ,dampak urbanisasi berlebih ,maupun upaya-upaya untuk menekan laju urbanisasi merupakan bahasan dalam bab ini.
Bab IV memfokuskan pembahasan kepada tata ruang kota, yaitu mengenai struktur dan tingkat pusat pelayanan kota,lokasi industri ,serta bentuk jaringan jalan sebagai unsur-unsur pembentuk tata ruang kota. Terkait dalam pembahasan bab ini ialah upaya-upaya yang perlu dilakukan dalam penataan ruang kota serta bentuk-bentuk dari pada Rencana Tata Ruang Kota.
Pada bab V dibahas tentang transportasi kota yang terkait dengan teknik lalu lintas, sistem jaringan jalan yaitu primer dan sekunder,kebutuhan danpengadaan fasilitas perpakiran dan sarana trasnsportasi umum.
Bab VI membahas tentang permukiman kota yaitu yang berkaitan dengan persyaratan suatu permukiman yang baik. Kondisi permukiman dan persyaratan permukiman,serta bagaimana meenyusun program perumahan di kota dikaitkan dengan kondisi yang ada di kota.
Bab VII Menceritakan mengenai fasilitas kota yaitu pengadaan air bersih, drainase , pembuangan sampah , pembuangan air kotor , fasilitas penduduk dan perdagangan dan lain-lain yang merupakan faktor yang sangat diperlukan dalam meningkatkan dalam meningkatkan kualitas lingkungan permukiman di kota.
BPP00002035 | 711 BUD p | Badan Penelitian Pengembangan Kemdagri | Tersedia |
BPP00002034 | 711 BUD p | Badan Penelitian Pengembangan Kemdagri | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain