Text
Nusa Ambon Silang Budaya: pertemuan jaringan global abad xvi-xvii
Sejarah budaya berupaya menggali proses historis pembentukan identitas masyarakat. Kemajemukan sosial dan keanekaragaman budaya di Ambon dibentuk oleh berbagai peristiwa yang terjadi pada masa lalu termasuk tingginya intensitas interaksi dengan bangsa lain baik yang berasal dari Nusantara, Asia, maupun Eropa. Jalur perdagangan rempah internasional maupun nasional telah menghubungkan Nusa Ambon dengan berbagai wilayah di Nusantara maupun dengan daratan Eropa. Pada kenyataannya, jalur rempah telah menyisakan bentuk-bentuk persinggungan budaya yang pernah terjadi pada masa lalu dan masih terekam sampai saat ini. Beberapa unsur budaya seperti bahasa, seni, agama, sosial, dan ekonomi diulas secara historis dalam upaya merekonstruksi awal berdirinya Ambon, masa kejayaannya, hingga masa keredupannya ketika berada di bawah kekuasaan Portugis dan Belanda. Buku ini menggambarkan posisi Ambon yang strategia baik sebagai pelabuhan transit maupun sebagai pusat perdagangan rempah-rempah.
BPP00010871 | Badan Penelitian Pengembangan Kemdagri | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain